Dalam peradaban tak hanya kebudayaan, sosial, perekonomian dan teknologi saja yang perlu masyarakat kenal. Melainkan juga revolusi industri. Revolusi industri menjadi salah satu peristiwa yang melatarbelakangi terjadinya kemajuan teknologi.
Jika tidak ada pergerakan ini, kemungkinan besar kamu tidak akan bisa menikmati kemudahan akses transportasi, informasi, bisnis, dan lain sebagainya seperti sekarang.
Benarkah demikian? Iya mungkin kamu belum menyadari secara sepenuhnya. Cobalah lihat di luaran sana fenomena apa saja yang muncul. Mulai dari teknologi yang semakin canggih, era modern, sampai smart home bermunculan di tengah kehidupan masyarakat.
Mengingat besarnya dampak dari revolusi ini untuk kehidupan, baik di masa sekarang maupun masa depan, kamu harus memahami perkembangan, latar belakang, hingga dampaknya. Berikut penjelasan lengkap tentang pengertian dan dampak revolusi industri sebagai bagian dari kehidupan yang nyata.
Daftar Isi
Apa itu Revolusi Industri?
Revolusi industri adalah perubahan cara manusia dalam mengelola sumber daya untuk dijadikan produk dalam sektor bisnis yang terjadi secara signifikan dan besar. Sehingga hal ini berdampak pada kehidupan politik, sosial budaya, dan perekonomian.
Sebenarnya dari mana istilah revolusi industri muncul?. Jawabannya dari Friedrich Engels dan Louis Auguste Blanqui. Keduanya merupakan pemilik dari bisnis tekstil yang mengganti Sumber Daya Manusia dan tenaga hewan menggunakan tenaga mesin.
Sebenarnya apa yang dilakukan oleh Frederich dan Louis ini sangat berhubungan dengan latar belakang dari peristiwa ini. Untuk memperjelasnya, kamu bisa membaca lebih lanjut penjelasan yang ada di bawah ini.
Latar Belakang Munculnya Revolusi Industri
Pada latar belakangnya, revolusi industri merupakan suatu bentuk perubahan pada sistem sosial dan kebudayaan yang berlangsung sangat cepat, dan dalam sejarah memiliki hubungan dengan mesin uap.
Dari jurnal Historia, tertulis bahwa revolusi ini telah muncul jauh sebelum abad ke-18. Pada saat itu, sistem perekonomian Eropa masih bergantung pada ekonomi agraris.
Namun setelah masuk abad ke-18, tenaga mesin mulai umat manusia pergunakan sebagai salah satu alat untuk memproduksi barang. Lebih tepatnya menggantikan tenaga manusia yang sebelumnya digunakan. Dari tenaga manusia ke tenaga mesin pastinya terjadi perubahan, dan dari titik inilah revolusi industri mulai masyarakat kenal.
Semenjak adanya perubahan ini kegiatan perekonomian berubah banyak. Di mana semula hanya memanfaatkan apa yang ada atau tenaga manual manusia dan hewan mulai beralih ke mesin.
Hal ini membuat para pemilik merasa diuntungkan. Karena tenaga mesin tidak perlu digaji setiap bulan dengan jumlah produksi yang tentunya lebih banyak.
Dalam suatu jurnal juga menyebutkan bahwa latar belakang dari revolusi industri berkaitan dengan beberapa poin seperti penjelasan di bawah ini:
- Pada abad ke-18, keamanan di Inggris telah menjamin kehidupan masyarakat di negaranya sehingga membuat penduduknya merasa lebih tenang dan tidak khawatir dalam menjalankan roda kehidupan perekonomiannya.
- Muncul dan berkembangnya kegiatan manufaktur dan kewirausahaan.
- Inggris menjadi negara yang mampu menghasilkan batu bara dan bijih besi dalam jumlah yang besar sehingga hal inilah yang membantunya untuk mengembangkan proses produksi.
- Inggris mempunyai daerah jajahan dengan jumlah yang besar.
- Muncul revolusi agraris yang menjadikan masyarakat Inggris menolak keras adanya gejolak yang menjadi latar belakang dari lahirnya revolusi industri di negara tersebut.
- Kemunculan paham ekonomi liberal di Inggris.
Baca Juga:
Apa yang Dimaksud dengan Ekonomi Agraris?
Apa Itu Manufaktur
Dampak Revolusi Industri yang Melekat dengan Kehidupan
Tak hanya membawa perkembangan yang begitu pesat untuk dunia namun, revolusi juga memberikan dampak pada beberapa bidang sekaligus. Dampak revolusi industri ini juga menjadi fenomena yang sangat berpengaruh untuk kehidupan manusia dan lingkungan.
Adapun, berikut ini penjelasan mengenai dampak perubahan industri selengkapnya:
1. Bidang Sosial
Dampak revolusi industri yang pertama terjadi pada bidang sosial. Perubahan yang terjadi lebih banyak mempengaruhi kehidupan di wilayah perkotaan. Hal ini membuat terjadinya tumpang tindih antara gaya hidup, pembangunan, dan perekonomian yang terjadi pada wilayah desa maupun kawasan perkotaan.
Kemudian banyak orang yang datang ke kota untuk mencari rezeki dan berharap sukses di perantauan. Padahal tidak semua orang yang tinggal di kota memiliki uang yang banyak, hidup mewah, dan nasibnya baik.
Maka dari itu, secara tidak sadar revolusi industri menjadi salah satu penyebab terbesar meningkatnya angka kemiskinan yang terjadi di suatu negara.
2. Bidang Politik
Perubahan industri juga memberikan dampak yang cukup serius pada sisi politik. Masyarakat yang dulunya hanya mengenal demokrasi sederhana mulai meninggalkan adat tersebut.
Selain itu, calon pemimpin yang biasanya terpilih itu orang yang dianggap baik. Namun sejak munculnya revolusi, semuanya jadi berubah.
Kemunculan dari imperialisme modern, nasionalisme, dan paham demokrasi membuat masyarakat mulai mengikuti apa yang terjadi pada kehidupan. Banyak para politikus yang berlomba-lomba menyenangkan hati masyarakat agar memperoleh dukungan.
Baca Juga: Apa Itu Imperialisme?
3. Bidang Lingkungan
Banyak yang menilai bahwa perubahan yang terjadi saat ini mampu meningkatkan taraf kehidupan. Mungkin saat mesin dan teknologi belum masuk, semua kegiatan produksi dilakukan secara manual yang memanfaatkan tenaga manusia atau hewan.
Namun setelahnya, mesin jadi jauh lebih berguna karena dapat membantu pekerjaan menjadi lebih ringan.
Secara tidak sadar, revolusi industri juga menjadi salah satu faktor yang memicu terjadinya kerusakan lingkungan. Mesin-mesin tersebut pasti akan menghasilkan limbah dan uap. Keduanya hal inilah yang akan membuat lingkungan tercemar. Apabila terjadi secara terus menerus maka kemungkinan besar bumi akan ikut rusak akibat revolusi.
4. Bidang Perekonomian
Dampak revolusi industri yang terakhir terjadi pada bidang perekonomian. Seperti yang sudah kamu baca tadi bahwa perubahan-perubahan yang muncul melahirkan berbagai penemuan untuk membantu kelancaran dalam proses produksi.
Hal ini menjadikan perubahan industri menjadi salah satu pendorong terbesar yang mampu melahirkan berbagai perusahaan besar dan lapangan pekerjaan.
Kesimpulan
Revolusi industri merupakan fenomena yang akan terus terjadi. Bahkan perubahan yang terjadi terus mengalami lonjakan tajam sehingga mempunyai pengaruh yang begitu besar untuk dunia terutama kehidupan masyarakat. Semakin maju peradaban maka semakin besar pula perubahan yang terjadi.