Eh, kamu tahu nggak sih kalau sibuk dan produktif itu tidak sama. Hanya karena seseorang sibuk, belum tentu dia produktif loh. Produktif merupakan kemampuan dalam menyelesaikan banyak pekerjaan secara efektif dan efisien.

Saat kamu menargetkan menyelesaikan pekerjaan dalam satu hari dan mampu menyelesaikan semua secara tepat waktu, maka hal ini bisa dikatakan kalau kamu termasuk orang yang produktif.

Kamu yang ingin menjadi orang sukses perlu meningkatkan produktivitas, sehingga bisa meraih hal-hal yang kamu targetkan. Sayangnya, untuk membangun karakter ini tidaklah mudah. Agar kamu bisa meningkatkan kualitas diri menjadi lebih baik lagi, yuk ikuti pembahasan ini.

Apa Itu Produktif?

Arti produktif adalah kemampuan mengelola pekerjaan dengan baik sehingga memungkinkan kamu untuk menyelesaikan dan melakukan banyak hal lainnya secara optimal. Hal ini tidak lepas dari kemampuan manajemen waktu yang baik.

Biasanya, orang-orang produktif akan memanfaatkan waktu mereka dengan sangat baik dan efektif, sehingga bisa menyelesaikan pekerjaan tepat waktu atau bahkan lebih cepat. Meskipun bisa menyelesaikan pekerjaan dengan cepat, mereka juga tetap mempertahankan kualitas pekerjaan tersebut.

Menyambung poin pada paragraf awal bahwa orang sibuk belum tentu produktif, hal ini benar adanya. Kamu bisa menjadi mengerjakan banyak hal tanpa terlihat sibuk jika pandai mengelola waktu dan tahu apa saja yang harus kamu kerjakan. Nah, sekarang sudah paham apa itu produktif?

Baca Juga: Pengertian Manajemen Waktu, Manfaat dan Cara Melakukannya

Cara Menumbuhkan Karakter Produktif

Produktif pada akhirnya akan menjadi karakter, sehingga kamu bisa menanamkannya pada dirimu. Silakan simak beberapa cara di bawah ini supaya kamu bisa segera memulainya:

1. Membuat Prioritas

Jika kamu kerap bingung akan memulai pekerjaanmu darimana, maka bisa membuat skala prioritas terlebih dahulu. Tuliskan semua kegiatan yang harus kamu lakukan. Selanjutnya, pilih dan urutkan mulai dari yang paling penting hingga yang tidak terlalu penting.

Membuat skala prioritas ini tidak hanya memudahkanmu dalam menyusun pekerjaan penting yang harus kamu kerjakan, namun juga membuat semua pekerjaan tidak ada yang terlewatkan.

Baca Juga: Apa itu skala prioritas? Berikut kuadrannya

2. Menetapkan Target

Setelah membuat skala prioritas, cara berikutnya untuk menumbuhkan karakter produktif adalah dengan membuat target pencapaian. Kamu bisa mulai membuat target harian. Agar tidak merasa tersiksa, sebaiknya buat target secara bertahap.

Jika kamu mulai terbiasa menjalani pola kerja yang produktif ini, maka bisa meningkatkan target sedikit demi sedikit. Target hari ini tentu jauh lebih efektif karena bisa menghindarkanmu dari menunda-nunda pekerjaan.

3. Bangun Pagi

Siapa di sini yang sering bangun siang? Nah, kalau kamu ingin menjadi orang sukses dan bisa mencapai target, yuk segera ubah kebiasaan ini. Coba deh mulai bangun pagi lebih awal, kamu akan merasa hari lebih panjang dan bisa mengerjakan banyak kegiatan tentunya.

Kamu bisa mulai bangun jam 5 pagi dan langsung ibadah. Selanjutnya, lakukan olahraga kecil seperti stretching, jogging atau bahkan meditasi. Kegiatan ini akan membuatmu lebih segar dan siap menjalani hari.

Menghirup udara pagi dan olahraga bisa meningkatkan suasana hati menjadi lebih baik. Hal ini memberikan dampak yang powerful terhadap produktivitas kerja.

4. Meningkatkan Hubungan dengan Orang Terdekat

Cara berikutnya untuk membangkitkan semangat produktif yaitu selalu menjaga hubungan baik dengan keluarga, teman, dan juga pasangan. Saat kamu merasa lelah, orang-orang tersebut yang akan menjadi sumber semangatmu.

Apalagi jika beberapa orang terdekatmu sudah berhasil dalam karir masing-masing. Kamu bisa menjadikan mereka sebagai inspirasi supaya bisa segera meraih kesuksesan juga.

5. Mengatur Me Time

Menumbuhkan karakter produktif merupakan tindakan yang sangat baik. Namun demikian, jangan sampai kamu kehilangan me time. Mengatur waktu untuk sendiri agar bisa melakukan hal-hal yang kamu suka ini sangat penting, karena bisa menghindarkan kamu dari stres dan rasa bosan.

Menyediakan me time juga akan membuat tidak merasa tersiksa menjalankan semua pekerjaan demi mencapai target.

6. Matikan Notifikasi Media Sosial

Scrolling media sosial seringkali menjadi biang masalah lambat dalam menyelesaikan pekerjaan. Tanpa kamu sadari, kegiatan scrolling membuatmu terlena sehingga tidak sadar sudah membuang banyak waktu.

Nah, supaya bisa lebih fokus saat menyelesaikan pekerjaan, matikan notifikasi dari semua media sosial. Kamu bisa mengatur waktu sendiri kapan dan berapa lama untuk mengakses media sosial tersebut.

7. Jangan Begadang

Salah satu syarat menjadi produktif yaitu cukup istirahat. Kamu yang hobi begadang pasti lebih mudah merasa kantuk dan kurang fokus saat siang hari. Bagi kamu yang sering tidur larut, yuk mulai mengubah kebiasaan tidak baik ini.

Selain bisa menurunkan produktivitas, begadang juga memberikan dampak buruk untuk kesehatan. Sebaliknya, mulai biasakan untuk tidur cukup agar badan dan pikiran kembali segar.

8. Konsumsi Makanan Bergizi

Kamu mungkin bingung apa kaitannya mengonsumsi makanan bergizi dengan pembahasan ini, kan? Makanan merupakan bahan bakar utama untuk membangun energi dan memelihara fungsi tubuh.

Jika makanan yang kamu makan setiap hari mengandung gizi seimbang, maka akan membuat tubuh menjadi sehat dan prima. Manfaat gizi untuk menumbuhkan karakter produktif dapat membantu meningkatkan konsentrasi, daya ingat, dan kemampuan berpikir yang baik.

9. Menciptakan Suasana Nyaman

Apakah selama ini kamar atau tempat tidurmu selalu berantakan? Coba deh mulai rapikan dan bersihkan agar lebih nyaman dan mendukung untuk bekerja. Kamu juga bisa menambahkan dekorasi seperti hiasan dinding, foto orang tersayang di meja kerja, atau dekorasi lainnya.

Ruang kerja yang rapi, bersih, dan nyaman ini mempunyai kaitan erat dengan produktivitas. Meja kerja atau ruangan yang berantakan akan membuat pikiran mudah suntuk.

Faktor yang Memengaruhi

Menjadi produktif ternyata juga bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti di bawah ini:

1. Usia

Segmen usia produktif yaitu mulai dari 16 tahun sampai 64 tahun. Bagi kamu yang masih dalam rentang usia belasan tahun, tentu memiliki lingkup produktivitas seperti kegiatan sekolah, organisasi dll. Sedangkan, untuk kamu yang sudah 20 tahun keatas bisa lebih pada pekerjaan, komunitas, atau kegiatan sosial.

2. Ketrampilan

Faktor selanjutnya yang mempengaruhi karakter produktif yakni keterampilan. Semakin banyak keterampilan yang dimiliki seseorang, maka akan semakin cepat pula dalam menyelesaikan pekerjaan. Keterampilan yang mumpuni ini pun bisa mencapai target lebih mudah.

Baca Juga: Apa itu Softskill dan Hardskill serta Perbedaan Keduanya

3. Pengetahuan dan Pengalaman

Mereka yang sudah memiliki bekal pengetahuan dan pengalaman luas juga bisa lebih produktif dalam bekerja. Saat menemukan kendala, mereka cenderung lebih cepat menemukan solusi untuk mengatasinya.

4. Sikap

Faktor yang juga bisa meningkatkan produktivitas yaitu sikap dalam menghadapi pekerjaan serta cara berkomunikasi dengan lingkungan kerja. Jika kamu memiliki sikap yang baik dan kooperatif, tentu akan banyak yang mau bekerja sama dan membantu dalam menyelesaikan pekerjaan.

Kesimpulan

Demikian pembahasan kali ini. Semoga kamu bisa memahami dengan mudah arti dan apa itu produktif dan segera menerapkan beberapa cara di atas. Setiap orang memiliki kelebihan di bidang masing-masing, sehingga takaran produktivitas juga berbeda. Selain itu, banyak pula faktor-faktor lain yang mempengaruhinya.